liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Kisah Bon Ali Santri Tambakberas Jombang yang Jadi Polisi, Bangun 14 Masjid dan Tampung Anak Mantan Teroris

YOGYAKARTA, selebritis.id – Ali Nur Suwandi dikenal sebagai sosok polisi yang dermawan. Meski gajinya tidak besar, ia memiliki panti asuhan dengan puluhan anak angkat. Ia terus menyulut berbagai kegiatan sosial.

Berikut kisah Ali Nur Suwandi alias Bon Ali yang viral karena kedermawanannya.

Masa pendidikan polisi telah berhasil diselesaikan. Pada tahun 1999, memulai pengabdiannya di Polda DIY, ia kemudian ditugaskan di Polda DIY dengan pangkat polisi terdaftar. Dia juga mulai melakukan perjalanan ke desa-desa terpencil untuk mencari anak yatim piatu, orang miskin dan orang tua.

Misi pertamanya adalah memberikan bantuan sementara. Saat itu, dia tidak berani menampung anak yatim piatu tersebut. Saat itu ia hanya mencatat di mana ada anak yatim dan lansia

Saat masuk kepolisian, ia menghadap gurunya, KH Jamaludin Ahmad, meminta restu karena ingin mendaftar ke kepolisian. Selain restu, guru juga berpesan, kalau jadi polisi harus jadi polisi yang hubbul wathon, minal iman.

“Cintailah bangsa ini karena mencintai bangsa adalah sebagian dari iman,” ujarnya.

Salah satu amanat Kyai Djamal yang dikenang Bon Ali adalah menjadi polisi yang langkahnya selalu bermanfaat bagi bangsa Indonesia. Yang utama tugas guru adalah mengirimkan ko dawuh apa yang diperintahkan guru menjadi polisi yang berguna.

Karena itu, pada tahun 2008 ia kemudian mulai membangun bangunan sementara yang kini digunakan sebagai pondasi. Awalnya ada lima anak, sekarang ada 110 orang yang tinggal di yayasan, bahkan dari luar.

Sampai saat ini, Bon Ali mengelola tujuh bangunan dasar. Dua di antaranya milik sendiri, sedangkan lima lainnya masih terikat kontrak. Dan dalam waktu dekat sedang membangun gedung asrama lagi.

“Saat ini masih dalam proses, mudah-mudahan dalam dua bulan sudah siap,” kata Bon Ali.

Saat ini, pembangunan bangunan dasar terkendala minimnya biaya operasional. Bon Ali kini tinggal di Yayasan Perlindungan Bumi Damai, di Lorong Janoko, Purbayan, Kemantren Kotagede, Kota Yogyakarta. Yayasan Rumah Perlindungan Bumi Damai adalah yayasan khusus untuk menampung anak yatim, fakir miskin dan kurang mampu.

“Ada 15 siswa yang merupakan anak mantan teroris,” ujarnya.

Ikuti Berita Selebriti di Berita Google

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.